Perkakas
elektrik sebagai alat bantu untuk bidang telekomunikasi sangat beragam dan
jumlahnya juga cukup banyak. Dengan perkakas ini, seorang teknisi dengan mudah
melakukan pekerjaannya. Berikut ini ditunjukkan beberapa contoh perkakas
tersebut.
1.
Solder Rangkaian
Dalam
membuat sebuah rangkaian perlu adanya penyambungan antara dua titik komponen
atau lebih. Penyambungan ini menggunakan timah solder sebagai bahan perekatnya.
Penyolderan atau pematrian dapat dilakukan dengan mudah,
Keterampilan-keterampilan ini bersifat dasar dan sederhana untuk dipelajari.
Solder
adalah suatu campuran logam atau metal yang mempunyai titik-lebur relatif
rendah. Hal ini digunakan merekatkan komponen-komponen dengan papan rangkain
sehingga membentuk suatu gabungan rangkaian yang sesuai dengan gambar skematik.
Timah
solder tersedia dalam bentuk strand solder (kumparan berbentuk kawat)
atau solder paste (timah solder yang dilekatkan ke luar dengan suatu
penyemrot). Ada dua alat penyolderan kategori dasar yaitu the standard
soldering iron dan rework station.
Sebuah
spon basah dapat digunakan untuk membersihkan tip (ujung) besi. Spon tersebut
harus dijaga supaya basah terus menerus, dan tip besi tersebut harus
dibersihkan secara teratur.
Ada
banyak perbedaan tipe solder yang tersedia tergantung dari pekerjaan yang
dilakukan dan temperatur yang dibutuhkan untuk penyolderan.
Selalu
memastikan bahwa pucuk solder mempunyai suatu lapisan solder yang bagus, Hal
ini untuk mencegah oxidasi dan mengawetkan pucuk tersebut. Ketika bekerja dengan
pucuk solder, maka akan tenjadi perubahan warna. Secara sederhana beberapa strand
solder akan kelebihan panas dan hal tersebut perlu dibersihkan dengan spon
supaya kotoran yang melekat menjadi hilang. Tujuannya adalah untuk memastikan
bahwa pucuk solder akan bertahan lama.
Blower
(peniup)
Sekarang
ini solder semakin canggih, mulai dari yang berupa logam panas, uap panas
(blower) bahkan ada yang menggunakan paduan blower dan ultrasonik yang
dikendalikan dengan komputer untuk mendapat temperatur yang
tepat
dan solderan yang rapi dan akurat.
Solder
yang banyak digunakan adalah solder dengan ujung besi atau tembaga.
Penggunaannya bergantung kepada
jenis
pekerjaan, karena ada beberapa pilihan ujung solder.
2.
Power Supply
Selain
komponen-komponen tersebut di atas, dalam melakukan pengujian maupun perawatan
sistem telekomunikasi diperlukan komponen yaitu power supply. Power supply ini
sangat penting, karena jika tidak ada komponen ini, tidak mungkin pengujian
bisa dilakukan.
Power
supply dapat diambilkan dari komponen yang terpisah, sepert adaptor atau
baterai, tetapi juga apat diambilkan dari komponen lain seperti pada socket USB
pada komputer PC. Dalam pengujian maupun perawatan sistem telekomunikasi
tentunya harus memilih power supply yang digunakan. Pemilihan ini biasanya
berdasarkan terhadap kebutuhan arus.