Jenis bahan kemasan
karya kerajinan, antara lain sebagai berikut.
1. Kemasan Kertas
Kemasan kertas
merupakan kemasan fleksibel yang pertama sebelum ditemukannya plastik dan aluminium
foil. Saat ini kemasan kertas masih banyak digunakan dan mampu bersaing dengan
kemasan lain seperti plastik dan logam karena harganya yang murah, mudah
diperoleh, dan penggunaannya yang luas.
Kelemahan kemasan
kertas untuk mengemas adalah sifanya yang sensitif terhadap air dan mudah
dipengaruhi oleh kelembaban udara lingkungan. Berikut contoh kemasan dari bahan
kertas.
2. Kemasan Kayu
Kayu merupakan
bahan pengemas tertua yang diketahui oleh manusia dan secara tradisional
digunakan untuk mengemas berbagai macam produk padat seperti barang antik dan
emas, keramik, dan kain.
Kayu adalah bahan baku dalam
pembuatan palet, peti atau kotak kayu di negara-negara yang
mempunyai sumber kayu alam dalam jumlah banyak. Tetapi saat ini penyediaan kayu
untuk pembuatan kemasan juga banyak menimbulkan masalah karena makin langkanya
hutan penghasil kayu.
Desain kemasan kayu
bergantung pada sifat dan beratproduk, konstruksi kemasan, bahan kemasan, dan
kekuatan kemasan, dimensi kemasan, metode dan kekuatan. Penggunaan kemasan kayu
baik berupa peti, tong kayu atau palet sangat umum di dalam transportasi
berbagai komoditas dalam perdagangan internasional.
Pengiriman produk
kerajinan seperti keramik sering dibungkus dengan peti kayu agar dapat melindungi
keramik dari risiko pecah. Kemasan kayu umumnya digunakan sebagai kemasan
tersier untuk melindungi kemasan lain yang ada di dalamnya.
Dalam mendesain
kemasan kayu, diperlukan prosesalternatif dan bahan-bahan teknik yang tepat
untuk membuat kemasan yang lebih ekonomis.
3. Kemasan Plastik
Kemasan yang paling
banyak kita temui adalah kemasan plastik. Beberapa jenis kemasan plastik yang
dikenal adalah polietilen, polipropilen, poliester, nilon, dan vinil film.
Enam puluh persen
penjualan plastik yang ada di duniamenggunakan kemasan plastik polistiren,
polipropilen,polivinil klorida, dan akrilik. Produk kerajinan banyak
menggunakan kemasan plastik jenis akrilik. Akrilik adalah nama kristal termoplastik
yang jernih dengan nama dagang Lucie, Barex dan Plexiglas. Beberapa sifat
akrilik adalah kaku dan transparan, penahan yang baik terhadap oksigen dan
cahaya, titik leburnya rendah. Akrilik banyak digunakan sebagai
bahan pelapis untuk bahan keras, dan dahulu digunakan untuk gigi palsu dan
kacamata.
Produk karya
kerajinan yang siap dipasarkan sebaiknya dikemas dengan baik agar terlihat
lebih menarik dan terlindung dari kerusakan. Kemasan dibuat denganmemperhatikan jenis bahan
dan bentuk produkkerajinannya. Kemasan untuk produk kerajinan yangterbuat dari
bahan alam dapat diberi silica antijamur yangdapat dibeli di toko kimia.
Kemasan tidak hanya
disiapkan untuk karya kerajinan yang dijual, tetapi juga karya kerajinan yang
akan dipamerkan. Bahan untuk kemasan bisa dibuat dari bahan alam, maupun bahan
sintetis. Misalnya karyakeramik diberi kemasan kotak kayu, aksesori batu diberi
wadah kotak dari kardus, perhiasan perak diberi wadah kotak berlapiskan bludru,
dan sebagainya.